Tips sukses di Ibu Kota

Kata Pengantar

Jika menjadi orang kampung tidak perlu minder hidup di Ibu kota Jakarta. Banyak sekali orang kampung yang sangat sukses hidup di belantara Jakarta. Mereka memiliki kekayaan, pangkat bahkan ada yang sampai beristri banyak. Sebut saja Presiden RI pertama hingga hari ini adalah orang kampung, pengusaha kaya sekelas Abu Rizal Bakrie juga orang kampung, Akademisi sekelas Prof Said Aqil siradj hingga Prof Syafii maarif lahir  di kampung, tak ketinggalan dunia entertainment juga di penuhi wajah kampung seperti tukul arwana hingga sule prikitiew ..
Apa sebenarnya rahasia keberhasilan mereka anak-anak kampung ini?

Tips pertama 
adalah pendidikan di keluarga. Hampir semua orang kampung yang sukses selalu mendapatkan pendidikan yang keras dari orang tuanya.  Mereka selalu diarahkan untuk memiliki mental baja dalam menghadapi situasi di sekelilingnya. Kebiasaan orang tua dikampung mengajak anaknya untuk membantu pekerjaan orang tua menunjukkan upaya menanamkan kemandirian pada anak kampung.

Tips kedua 
adalah lingkungan kampung yang egaliter dan guyub. Kehidupan dikampung sering kali diisi dengan kegiatan sosial seperti kerja bakti, tahlilan, yasinan, dan kegiatan adat lainnya yang menjadikan pribadi anak kampung relatif lebih terbuka dan mudah bersosialisasi. Karakter ini mendorong anak kampung yang pergi ke kota memiliki kecendrungan mencari teman yang sesuai dengan karakternya. Hal ini mendorong mereka memiliki jaringan yang cukup bagus.

Tips ketiga 
adalah kondisi kemiskinan dan keterbelakangan di kampung menjadikan spirit untuk menjadi orang yang sukses di kota. Orang-orang kampung yang sukses di kota biasanya memiliki spirit benci kemiskinan. Kondisi ini membuat mereka menempuh berbagai cara untuk bisa mencapai cita-citanya. Keuletan dan disiplin serta keterbukaan membuat mereka rela berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian.

Tips keempat 
adalah kreatifitas anak kampung. Hidup serba sederhana dan teknologi yang terbatas di kampung membuat anak kampung harus kreatif. Sebagai contoh banyak sekali maenan anak kampung seperti mobil-mobilan dari kayu, pistol dari bambu hingga topi dari anyaman. Maenan tersebut harus dibuat sendiri, karena orang tua mereka sibuk dengan pekerjaan masing-masing

tips kelima adalah nasib anak kampung. Jika usaha anak kampung sudah maksimal tetapi belum sukses itu berarti suratan takdir. Namun sejarah juga mencatat bahwa diantara jutaan anak kampung pasti ada yang berhasil. Mungkin Tuhan ingin memberi contoh agar anak kampung yang belum beruntung mengikuti jejak mereka.

Jika ada anak kampung yang sukses terus melupakan asal usulnya dari mana, maka ia termasuk orang kampungan.., tentunya kita tidak mau dong disebut kampungan?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filosofi Semar

Syekh Siti Jenar